Kamis, 18 April 2013

3 Tips Futsal Belajar dari Cara Xavi Hernandez

Metronom El Barca yang legendaris
Lihatlah permainan Xavi Hernandez. Darinya tergambar visi permainan. Tiki taka yang terkenal takkan konsisten tanpanya. Serangan Barca terasa sangat berbeda jika tak dikomandoi sang metronom. Ibarat mesin, sudah seperti traktor yang menguras banyak energi. Tapi begitu Xavi mengambil alih, permainan terasa mengalir dengan napas permainan yang lebih teratur. Tanpa mengecilkan peran pemain lain, permainan terbaik Barcelona dari segi keindahan dan efektivitas muncul secara ‘spontan ’ dengan kehadiran kapten kedua tim katalunya ini. Sesuai obsesi Pep Guardiola: gaya permainan yang mendominasi total lapangan tengah.
Inilah pemain yang banyak menginspirasi saya tiap kali bermain futsal. Gaya passing simpel yang menelusur datar di atas lapangan amat sesuai dengan konsep futsal indoor, di atas lapangan yang teramat datar. Jikalau bermain di lapangan besar masih beresiko dengan ketidakpastian kondisi lapangan, maka bermain di lapangan futsal, baik vinyl maupun sintetis, sangat memungkinkan untuk meniru gaya Xavi Hernandez. Apa saja yang bisa kita terapkan dalam permainan dari mengamati Xavi Hernandez?
Yang pertama, tentu saja passingnya. Passing Xavi selalu akurat di atas 90 persen. Untuk pemain yang lebih suka dribbling karena dianggap menantang, coba kalahkan angka itu. Hitung jumlah passing keseluruhan dalam satu pertandingan, dan hitung berapa kali gagal. Entah diserobot lawan, terlalu lemah, atau salah sasaran, semakin jelaslah akan susahnya mencapai persentase seperti itu. Karenanya jangan remehkan passing dan mulailah menyempurnakan teknik dan akurasinya.
Yang kedua, bertanggung jawab dengan bola. Satu lagi kualitas luar biasa yang menjadikan Xavi menempati posisi terhormat di antara deretan para playmaker.Sir Alex Ferguson pernah mengatakan tak pernah sekalipun melihat Xavi kehilangan bola. Begitu juga pelatih timnas Spanyol, Vincente Del Bosque. Salah satu rahasianya adalah cepat mengalirkan bola dengan akurat, jika terdesak Xavi akan melindungi bola dengan gerakan memutarnya yang khas. Seperti seorang matador, memutar bola dengan gerakan 360 derajat, untuk kembali ke posisi semula. Gerak tak berguna? Tidak karena musuh terlanjur mengikuti gerakannya, yang mengakibatkan ruang di depan Xavi justru terbuka.
Yang ketiga, sikap look up yang sempurna. Dengan menjaga postur tubuh setegap mungkin, serta pandangan yang senantiasa memantau kondisi lapangan menjadikan Xavi seolah hafal dengan situasi sekitarnya. Sikap tubuh yang mutlak harus dimiliki semua pemain yang istimewa. Dengan begitu saat ada ruang terbuka, Xavi menjadi orang pertama yang melihatnya sebelum lawan. Dan saat lawan menyadari itu biasanya sudah terlambat.
Yang terakhir, namun yang paling penting adalah betapa Xavi telah menunjukkan bahwa bukan hanya dribbling yang bisa mempengaruhi permainan, passing bahkan sangat vital perannya dalam menentukan tempo dan membuat perbedaan. Maka dari itu, tak ada pemain istimewa yang ogah-ogahan memberi passing kepada kawannya, karena ia tahu dari langkah sekecil itu akan membangun aliran permainan yang justru menguntungkan seluruh tim. Kesemua itu atribut yang perlu dihadirkan saat bermain futsal, karena futsal adalah permainan passing.
Jadilah sosok metronom untuk tim futsal Anda dengan belajar dari Xavi Hernandez. Dan lihat apa yang terjadi. Itu.
[Image credit: fcbarcelona.com]

0 komentar :